Fastconnect.id-Lagi cari kartu kredit yang mudah di ACC yang memiliki limit besar untuk digunakan belanja online atau lainnnya? Jika ia maka kamu bisa simak bank mana saja yang mudah menyetujui pengajuan kartu kredit ini.
Memiliki kartu kredit kini bukan lagi sekadar gengsi, tapi sudah menjadi kebutuhan finansial yang mendukung berbagai transaksi. Mulai dari cicilan gadget tanpa bunga, promo cashback belanja online, hingga kemudahan booking hotel dan tiket pesawat, semua jadi lebih praktis dengan kartu kredit di tangan.
Namun kenyataannya, tidak semua orang bisa mendapatkan kartu kredit dengan mudah. Banyak yang mengalami penolakan meski merasa penghasilan sudah cukup memadai. Hal ini membuat pertanyaan “kartu kredit bank apa yang paling mudah di-ACC?” menjadi salah satu pencarian terpopuler di mesin pencari.
Kabar baiknya, ada beberapa bank yang terkenal lebih fleksibel dalam menyetujui pengajuan kartu kredit, terutama untuk nasabah baru atau mereka yang belum memiliki riwayat kredit panjang. Melalui panduan lengkap ini, kamu akan mengetahui bank mana saja yang menawarkan kartu kredit dengan tingkat approval tinggi, apa saja faktor yang mempengaruhi persetujuan, serta tips praktis agar pengajuanmu langsung disetujui.
Mengapa Pengajuan Kartu Kredit Sering Ditolak?
Sebelum membahas kartu kredit mana yang paling mudah disetujui, penting untuk memahami terlebih dahulu mengapa banyak pengajuan yang ditolak. Bank memiliki sistem penilaian yang ketat untuk meminimalkan risiko kredit macet. Berikut beberapa alasan umum penolakan pengajuan kartu kredit:
Riwayat Kredit yang Bermasalah
Bank selalu mengecek Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK, yang dahulu dikenal sebagai BI Checking. Jika kamu memiliki tunggakan cicilan, pernah masuk daftar hitam, atau memiliki skor kredit di bawah standar, peluang pengajuan disetujui akan sangat kecil.
Dokumen Tidak Lengkap atau Tidak Valid
Kelengkapan dan keabsahan dokumen sangat menentukan. Dokumen yang buram, nama yang tidak konsisten antar dokumen, atau slip gaji tanpa stempel perusahaan bisa langsung membuat pengajuanmu ditolak.
Penghasilan Tidak Sesuai Standar Minimum
Setiap kartu kredit memiliki persyaratan penghasilan minimum yang berbeda. Mengajukan kartu premium dengan penghasilan yang tidak mencukupi hampir pasti akan ditolak.
Pola Pengajuan yang Mencurigakan
Mengajukan kartu kredit ke banyak bank dalam waktu singkat justru menimbulkan red flag. Bank akan menganggapmu sedang terdesak finansial dan berpotensi gagal bayar.
Faktor Penting yang Menentukan Kemudahan Approval Kartu Kredit
Bank menggunakan berbagai parameter untuk menilai kelayakan calon pemegang kartu kredit. Memahami faktor-faktor ini akan membantumu mempersiapkan pengajuan dengan lebih baik:
Skor Kredit dan Riwayat Pembayaran
Skor kredit adalah indikator utama yang menunjukkan seberapa disiplin kamu dalam mengelola kewajiban finansial. Bank lebih menyukai calon nasabah dengan skor kredit minimal di level 3 (cukup baik) atau lebih tinggi.
Bagi kamu yang belum pernah memiliki produk kredit sebelumnya, bank akan lebih berhati-hati karena tidak ada data historis untuk dijadikan acuan. Namun, ini bukan berarti peluangmu tertutup. Beberapa bank justru menyediakan kartu kredit entry-level khusus untuk pemula.
Stabilitas Penghasilan dan Jenis Pekerjaan
Besaran penghasilan memang penting, tetapi stabilitas sumber penghasilan juga menjadi pertimbangan utama. Karyawan tetap, pegawai BUMN, dan ASN umumnya dinilai lebih stabil dibandingkan freelancer atau pengusaha baru.
Bank juga mempertimbangkan masa kerja. Semakin lama masa kerjamu di satu perusahaan, semakin tinggi tingkat kepercayaan bank terhadapmu.
Hubungan dengan Bank Penerbit
Nasabah existing yang sudah memiliki produk perbankan di bank tertentu cenderung lebih mudah mendapatkan persetujuan kartu kredit. Bank sudah memiliki track record transaksi dan kebiasaan finansialmu, sehingga proses penilaian menjadi lebih cepat.
Nasabah payroll atau yang memiliki saldo tabungan stabil biasanya mendapat prioritas lebih dalam proses approval.
Kelengkapan dan Keabsahan Dokumen
Dokumen yang lengkap dan valid adalah syarat mutlak. Pastikan semua dokumen yang kamu ajukan dalam kondisi baik, informasi konsisten, dan sesuai dengan ketentuan bank.
Ciri-Ciri Kartu Kredit dengan Tingkat Approval Tinggi
Tidak semua kartu kredit memiliki tingkat kesulitan approval yang sama. Berikut beberapa karakteristik kartu kredit yang cenderung lebih mudah disetujui:
Kartu Entry-Level dengan Limit Rendah
Kartu kredit pemula biasanya menawarkan limit mulai dari Rp3 juta hingga Rp10 juta dengan persyaratan penghasilan minimum yang lebih ringan. Kartu jenis ini dirancang khusus untuk first timer yang ingin membangun riwayat kredit.
Kartu Co-Branding dengan Merchant
Kartu kredit hasil kerja sama bank dengan e-commerce, maskapai penerbangan, atau brand retail tertentu sering kali memiliki syarat approval lebih fleksibel. Jika kamu adalah pelanggan aktif merchant tersebut, peluang disetujui akan lebih besar.
Kartu dari Bank Tempat Kamu Menabung
Memiliki rekening tabungan aktif atau produk pinjaman lancar di suatu bank akan meningkatkan peluang approval kartu kredit dari bank yang sama. Bank sudah mengenal profil finansialmu, sehingga proses evaluasi menjadi lebih mudah.
Kartu dengan Syarat Penghasilan Minimal Terjangkau
Kartu kredit dengan persyaratan penghasilan Rp3 juta – Rp5 juta per bulan jauh lebih mudah disetujui dibandingkan kartu premium yang mensyaratkan penghasilan di atas Rp15 juta.
Daftar Bank dengan Kartu Kredit Termudah untuk Disetujui
Berdasarkan pengalaman nasabah dan tingkat fleksibilitas bank, berikut rekomendasi kartu kredit yang memiliki peluang approval tinggi:
Bank BCA, Pilihan Terpercaya untuk Pemula
BCA Everyday Card
Kartu ini menjadi favorit bagi pemula karena persyaratan yang ramah dan proses approval yang relatif cepat untuk nasabah existing. Kamu yang memiliki penghasilan minimal Rp3 juta per bulan sudah bisa mengajukan kartu ini.
Keunggulan:
- Cashback hingga 5% untuk transaksi di supermarket dan SPBU tertentu
- Proses approval lebih cepat untuk nasabah payroll BCA
- Biaya tahunan terjangkau hanya Rp125.000
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Usia 21-65 tahun
- WNI dengan KTP yang masih berlaku
BCA Card Platinum
Jika kamu sudah memiliki rekening BCA aktif minimal 6 bulan dengan saldo rata-rata stabil di atas Rp10 juta, peluang mendapatkan kartu ini sangat besar. Kartu ini menawarkan limit awal mulai Rp10 juta dengan berbagai benefit travel dan dining.
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp8 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp250.000
- Usia 21-65 tahun
Bank Mandiri
Mandiri Gold Card
Kartu entry-level dari Bank Mandiri ini sangat cocok untuk pemula yang baru pertama kali mengajukan kartu kredit. Dengan limit awal mulai Rp5 juta, kamu sudah bisa menikmati berbagai promo diskon di merchant favorit Mandiri.
Keunggulan:
- Persyaratan penghasilan terjangkau mulai Rp3 juta
- Banyak promo di merchant lokal
- Proses approval cepat untuk nasabah existing
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp180.000
- Usia 21-65 tahun
Mandiri Skyz Card
Cocok untuk kamu yang suka traveling atau sering melakukan perjalanan bisnis. Kartu ini menawarkan kemudahan pengajuan terutama jika sudah menjadi nasabah payroll Mandiri.
Keunggulan:
- Promo cicilan 0% di beberapa maskapai dan agen travel
- Poin reward yang bisa ditukar dengan miles
- Approval lebih mudah untuk nasabah dengan riwayat baik
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp5 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp300.000
- Usia 21-65 tahun
Bank BRI, Proses Cepat untuk Nasabah Setia
BRI Easy Card
Sesuai namanya, kartu ini dirancang untuk memberikan kemudahan bagi pemula. Proses pengajuan relatif cepat, apalagi jika kamu sudah memiliki tabungan atau produk pinjaman di BRI.
Keunggulan:
- Cashback 1% untuk transaksi sehari-hari
- Proses approval kilat untuk nasabah existing
- Limit awal yang cukup untuk kebutuhan dasar
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp250.000
- Usia 21-65 tahun
BRI Touch
Untuk nasabah BRI yang sudah aktif minimal 6 bulan, pengajuan kartu ini bisa diproses lebih cepat. Kartu ini cocok untuk transaksi online dan offline sehari-hari dengan limit awal mulai Rp3 juta.
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp240.000
- Usia 21-65 tahun
Bank CIMB Niaga, Solusi Konvensional dan Syariah
CIMB Niaga Syariah Gold
Bagi kamu yang menginginkan kartu kredit berbasis syariah, ini adalah pilihan terbaik. Pengajuannya relatif mudah, khususnya untuk nasabah existing CIMB Niaga.
Keunggulan:
- Sistem syariah sesuai prinsip Islam
- Tidak ada bunga, diganti dengan fee bulanan
- Approval mudah untuk nasabah aktif
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp300.000
- Usia 21-65 tahun
CIMB Niaga Wave n Go
Kartu ini dilengkapi fitur contactless yang memudahkan transaksi. Approval lebih mudah untuk kamu yang memiliki riwayat rekening tabungan atau deposito di CIMB Niaga.
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp150.000
- Usia 21-65 tahun
Bank Mega
Mega Gold Card
Kartu entry-level dari Bank Mega ini memiliki proses pengajuan yang tidak ribet. Approval lebih mudah jika kamu sudah memiliki produk lain seperti tabungan atau KTA di Bank Mega.
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp200.000
- Usia 21-65 tahun
Mega First Card
Khusus untuk nasabah prioritas Mega First, pengajuan kartu ini hampir pasti disetujui. Limit yang diberikan jauh lebih tinggi, mulai Rp50 juta hingga Rp100 juta, tergantung portofolio keuanganmu.
Keunggulan:
- Limit tinggi untuk nasabah prioritas
- Biaya tahunan gratis
- Approval nyaris pasti untuk segmen Mega First
Bank Permata
PermataShopping Card
Kartu hasil kolaborasi dengan e-commerce dan merchant ternama ini cocok untuk kamu yang gemar belanja online. Proses approval lebih mudah jika sudah menjadi nasabah Permata sebelumnya.
Keunggulan:
- Banyak promo di merchant partner
- Cashback untuk transaksi online
- Approval ramah untuk nasabah baru
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp150.000
- Usia 21-65 tahun
Permata Hero Card
Khusus untuk pelanggan setia Hero Group (Giant, Guardian, Hero Supermarket), kartu ini menawarkan berbagai promo eksklusif. Approval lebih mudah jika sudah pernah memiliki produk di Permata.
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Biaya tahunan Rp150.000
- Usia 21-65 tahun
Mayapada Skorcard
Skorcard
Kartu kredit dari Mayapada ini hadir dengan pengajuan yang mudah, terutama bagi kamu yang ingin membangun riwayat kredit yang solid. Cocok untuk pemula yang belum memiliki pengalaman dengan kartu kredit.
Keunggulan:
- Biaya tahunan gratis di tahun pertama
- Proses pengajuan relatif cepat
- Berbagai keuntungan eksklusif untuk nasabah baru
Persyaratan:
- Penghasilan minimal Rp3 juta per bulan
- Usia 21-65 tahun
- Biaya tahunan Rp0 di tahun pertama, Rp150.000 tahun berikutnya
Pilihan Kartu Kredit Virtual untuk Bisnis
Selain kartu kredit konvensional, ada juga opsi Virtual Credit Card (VCC) yang semakin populer, terutama untuk kebutuhan bisnis:
Paper Pioneer Card
Virtual Credit Card yang diterbitkan oleh Paper.id ini dirancang khusus untuk pelaku usaha. Keunggulannya terletak pada proses pengajuan yang mudah dan limit besar mulai dari Rp50 juta.
Keunggulan:
- Limit besar dan fleksibel
- Integrasi dengan sistem akuntansi Paper.id
- Mendukung pembayaran internasional (Google Ads, Meta Ads, AWS, Canva)
- Kurs transparan tanpa biaya tersembunyi
- Cocok untuk pemula yang belum pernah mengajukan kartu kredit bisnis
Kartu ini sangat ideal untuk mengatur arus kas, membayar vendor, dan memanfaatkan tenor pembayaran tanpa mengganggu cash flow usaha.
Cara Pengajuan Kartu Kredit Langsung Disetujui
Setelah mengetahui pilihan kartu kredit yang mudah di-ACC, berikut tips praktis untuk meningkatkan peluang approval:
Bersihkan Riwayat Kredit Terlebih Dahulu
Sebelum mengajukan, pastikan kamu mengecek riwayat kredit melalui iDeb OJK. Jika ada tunggakan, selesaikan terlebih dahulu. Riwayat kredit yang bersih adalah kunci utama approval.
Lengkapi Semua Dokumen dengan Benar
Pastikan dokumen yang kamu siapkan lengkap dan valid:
- KTP asli dan fotokopi (nama harus konsisten dengan dokumen lain)
- NPWP (wajib untuk limit di atas Rp50 juta)
- Slip gaji 1-3 bulan terakhir dengan stempel perusahaan
- Rekening koran 3 bulan terakhir (khusus wiraswasta/freelancer)
- Surat keterangan penghasilan atau SK pegawai
Sesuaikan Jenis Kartu dengan Profil Finansial
Jangan tergoda untuk langsung mengajukan kartu premium jika penghasilanmu belum mencukupi. Mulailah dengan kartu entry-level, bangun riwayat kredit yang baik, baru kemudian upgrade ke kartu yang lebih tinggi.
Manfaatkan Status Nasabah Existing
Jika sudah menjadi nasabah di suatu bank, manfaatkan status tersebut untuk mengajukan kartu kredit di bank yang sama. Peluang approval akan jauh lebih tinggi karena bank sudah mengenal profil finansialmu.
Hindari Mengajukan ke Banyak Bank Sekaligus
Batasi pengajuan maksimal 1-2 bank dalam waktu 6 bulan. Mengajukan ke banyak bank sekaligus justru menciptakan red flag dan menurunkan peluang approval.
Pertimbangkan Nasabah Payroll
Jika perusahaan tempatmu bekerja memiliki kerja sama payroll dengan bank tertentu, gunakan kesempatan ini. Nasabah payroll biasanya mendapat kemudahan dan proses approval yang lebih cepat.
Tunjukkan Stabilitas Finansial
Jaga saldo tabungan tetap stabil selama beberapa bulan sebelum mengajukan. Transaksi yang konsisten dan saldo yang sehat menunjukkan bahwa kamu memiliki manajemen keuangan yang baik.
Kesalahan Fatal yang Harus Dihindari
Agar pengajuanmu tidak berakhir dengan penolakan, hindari kesalahan-kesalahan berikut:
Memberikan Informasi yang Tidak Akurat
Jangan pernah memalsukan data penghasilan atau informasi pribadi. Bank memiliki sistem verifikasi yang ketat, dan jika ketahuan, kamu bisa masuk blacklist.
Mengabaikan Pentingnya Skor Kredit
Banyak orang yang tidak sadar bahwa skor kredit mereka bermasalah. Selalu cek skor kredit sebelum mengajukan untuk menghindari penolakan yang tidak perlu.
Memilih Kartu Tanpa Pertimbangan Matang
Jangan tergiur dengan promo atau benefit yang menarik jika persyaratannya tidak sesuai dengan profilmu. Pilih kartu yang realistis dengan kondisi finansialmu.
Tidak Membaca Syarat dan Ketentuan
Pahami dengan baik semua syarat dan ketentuan, termasuk biaya tahunan, bunga, denda keterlambatan, dan minimum pembayaran. Ini akan membantu kamu menghindari masalah di kemudian hari.
Perbandingan Kartu Kredit Entry-Level vs Premium
Memahami perbedaan antara kartu entry-level dan premium akan membantumu memilih dengan bijak:
Kartu Entry-Level:
- Persyaratan penghasilan: Rp3-5 juta per bulan
- Limit awal: Rp3-10 juta
- Biaya tahunan: Rp100.000-250.000
- Approval rate: Tinggi untuk pemula
- Benefit: Cashback dasar, promo merchant terbatas
Kartu Premium:
- Persyaratan penghasilan: Rp15 juta ke atas
- Limit awal: Rp30 juta ke atas
- Biaya tahunan: Rp500.000-3 juta
- Approval rate: Rendah, butuh riwayat kredit excellent
- Benefit: Airport lounge, concierge service, travel insurance
Untuk pemula, selalu mulai dari kartu entry-level. Setelah 6-12 bulan menggunakan kartu dengan baik, kamu bisa request upgrade atau apply kartu yang lebih tinggi.
Cara Mengecek Status Pengajuan Kartu Kredit
Setelah mengajukan, kamu pasti penasaran dengan hasilnya. Berikut cara mengecek status pengajuan:
Melalui Customer Service Hubungi call center bank terkait dengan menyebutkan nomor aplikasi yang diberikan saat pengajuan.
Melalui SMS atau Email Beberapa bank akan mengirimkan update status melalui SMS atau email secara berkala.
Melalui Internet Banking Nasabah existing bisa mengecek status pengajuan melalui menu internet banking atau mobile banking.
Melalui Sales Officer Jika mengajukan melalui sales, kamu bisa menghubungi langsung untuk menanyakan progress pengajuan.
Biasanya proses approval memakan waktu 7-14 hari kerja. Jika lebih dari itu belum ada kabar, segera hubungi bank untuk konfirmasi.
Membangun Riwayat Kredit yang Sehat
Mendapatkan kartu kredit adalah langkah awal. Yang lebih penting adalah bagaimana kamu menggunakannya dengan bijak untuk membangun riwayat kredit yang sehat:
Bayar Selalu Tepat Waktu Keterlambatan pembayaran bisa merusak skor kredit dan mengurangi peluang approval di masa depan.
Jaga Utilisasi Kredit di Bawah 30% Jangan menggunakan lebih dari 30% limit kartu kreditmu. Ini menunjukkan bahwa kamu tidak terlalu bergantung pada kredit.
Lunasi Full Payment Jika Memungkinkan Hindari hanya membayar minimum payment. Selalu usahakan untuk melunasi penuh agar terhindar dari bunga yang membengkak.
Gunakan Secara Konsisten Gunakan kartu kredit secara rutin untuk transaksi kecil yang memang sudah kamu rencanakan, kemudian bayar penuh. Ini membangun track record positif.
Review Statement Bulanan Selalu cek tagihan bulanan untuk memastikan tidak ada transaksi mencurigakan atau kesalahan penagihan.
Mendapatkan kartu kredit yang mudah di-ACC bukan hal yang mustahil, asalkan kamu memahami kriteria bank dan mempersiapkan diri dengan baik. Mulailah dengan memilih kartu yang sesuai dengan profil finansialmu, lengkapi dokumen dengan benar, dan jaga riwayat kredit tetap bersih.
Bank-bank seperti BCA, Mandiri, BRI, CIMB Niaga, Mega, dan Permata menawarkan berbagai pilihan kartu kredit dengan tingkat approval yang relatif tinggi, terutama untuk nasabah existing mereka. Untuk kebutuhan bisnis, Virtual Credit Card seperti Paper Pioneer Card juga bisa menjadi alternatif menarik dengan limit besar dan proses approval yang mudah.
Ingat, memiliki kartu kredit adalah awal dari tanggung jawab finansial. Gunakan dengan bijak, bayar tepat waktu, dan manfaatkan benefit yang ditawarkan untuk mendukung gaya hidup dan kebutuhan finansialmu. Dengan riwayat kredit yang sehat, kamu akan lebih mudah mendapatkan approval untuk produk kredit lainnya di masa depan.
Selamat mengajukan kartu kredit, dan semoga artikel ini membantu kamu mendapatkan kartu kredit impian dengan mudah!